TERIMA KASIH yang sebesarnya saya ucapkan kepada Unit Penerbitan Mahasiswa (UPM) PASTI yang telah bersedia menyalurkan aspirasi saya ini, walaupun saya tidak terlalu yakin ini bisa dengan mudah merubah kekeruhan yang terjadi di Fakultas Biologi kami. Ketidakyakinan ini bermuara karena telah begitu banyak media intern (dari Fakultas Biologi sendiri) yang juga menyuarakan hal serupa tetapi tidak ditanggapi dengan positif.

Permasalahan tersebut menyangkut fungsi evaluasi di akhir semester. Saya tidak terlalu mengetahui apakah di fakultas lain juga diadakan evaluasi setiap akhir semester. Tetapi saya mengetahui tujuan dari evaluasi itu adalah supaya proses belajar mengajar disemester depan bisa lebih baik dari semester yang sudah lewat, baik dari mahasiswa sendiri maupun dosen. Namun harapan tetaplah harapan tanpa adanya kepastian dari suatu kenyataan. Saya ingin mengambil satu contoh, yaitu mata kuliah taksonomi spermatophyta yang diampu seorang dosen tamu dari Universitas Gadjah Mada (UGM). Saya yakin jika dilakukan poling, 100 % suara mahasiswa yang mengambil mata kuliah tersebut setuju dengan penggantian dosen tersebut. Metode pengajaran yang monoton membuat mahasiswa bosan, ditambah lagi tidak ada adanya sumber lain selain “catatan pribadi dosen semasa dia kuliah”. Saking usangnya catatan kuliah tersebut, dosen itu kadang-kadang mendiktekan catatan dengan kalimat terputus dan sulit dihubungkan satu sama lain. Hal ini membuat tidak ada mahasiswa yang mempunyai catatan lengkap dalam satu semester.

Kisah tersebut hanya segelintir contoh, masih banyak contoh yang dapat diceritakan panjang lebar. Pada intinya pendapat mahasiswa tidak dihargai. Pengadaan evaluasi semester ternyata tidak berjalan efektif. Saya yakin, jika ada pembaharuan mengenai evaluasi maka akan ditemukan banyak kekurangan.

 << Back                                                                                                Next >>